Tuesday, July 31, 2012

Pucuk Dicinta Ulam pun Tiba

Dangerously Beautiful Expedition # 1


kalender menunjukkan bahwa hari ini sudah masuk akhir bulan mei, awal dari sebuah pelarian, pelarian dari rutinitas panjang yang menyesakkan, pelarian yang kemudian memberikan banyak pelajaran, pelajaran tentang kehidupan, pelajaran untuk lebih menghargai kehidupan, pelajaran mahal yang tidak akan pernah didapatkan di kelas-kelas, di buku-buku, di depan komputer. 

satu minggu sudah ade laki2 gw masuk pesantren. suasana di rumahpun drastis berubah, lebih sepi, ga ada yang nangisin si bontot kecil, ga ada temen becanda, taktis gw menjadi anak laki2 satu2nya di rumah, anak laki2 paling besar, anak laki2 yang paling bisa diharapkan. perlahan kondisi seperti ini menjadikan gw lebih dewasa setiap harinya. Proses pendewasaan itu tegak lurus dengan banyaknya masalah yang dapat kita selesaikan. 

dibalik kesibukan pekerjaan dan remeh temeh rumah tangga, tersimpan sebuah mimpi yang sudah hampir setaun membusuk di pikiran gw. mimpi untuk datang ke gunung bromo, merasakan keindahan alam, keramahan penduduknya, hahhhh...




walaupun terlihat remeh tapi mimpi ini lumayan menggelitik hati dan pikiran gw, pernah suatu ketika gw ngajak temen2 kampus, tapi ga ada yg mau, gw sadar temen kampus gw rata2 perokok aktif dan pecinta minuman surga yg bernama "miras", suka begadang, demennya duduk lama di depan komputer, ngerjain desain/animasi berhari2. gw maklum kok.. hha

pernah terbesit untuk ngajak temen2 hidup gw di pesantren, mereka kan pola hidupnya lebih sehat #duluwaktudiasrama, pasti mereka demen nih di ajak2 ke bromo. setelah ditelisik ternyata mereka jg ga berbeda jauh sama temen2 kuliah gw. cuma mereka ga minum2 dan mendesain aja. mereka lebih ke main PES dan game2 komputer lainnya. hadooh pupuslah harapan gw.

- pucuk dicinta ulam pun tiba

suatu pagi terjadi sebuah diskusi antara ayah dan anak laki2nya. "kamu bisa liat makky (adegwygdipesantren) di kediri? udah satu minggu ini dia lagi ada program belajar bahasa inggris disana dengan sekolahnya, nanti kan bisa sekalian main2 ke bromo atau ke surabaya."
WOW... 
kaget bukan kepayang, sudah jatuh tertimpa megan fox, tanpa pikir panjang gw mengangguk menandakan setuju. sebelum semua pikiran babeh gw berubah dan menghancurkan mimpi yg hampir gw raih ini. 


No comments:

Post a Comment

.

Popular Posts